BBM Naik siapa yang panik?

BBM Naik siapa yang panik?
isu kenaikan bbm berhembus bak angin prahara atau angin bencana, kenaikan bbm dianggap sebagai musuh yang membawa pedang terus menyerang,
jelas ini adalah sebuah buah simalakama dari berbagai hal yang menyanjung teknologi mesin bbm yang membludak dan kebablasan.

solusi solusi inovatif pun terus dibahas deri berbagai hal, apakah bisa bbm itu ditekan harganya atau bagaimana caranya?
mari kita sedikit membahas solusi daripada setiap masa pemimpin yang menaikan BBm dianggap sebagai musuh rakyat dan tidak bijaksana
1. pengkonsumsi bbm terbesar adalah perkotaan yang bbm dibakar begitu saja akibat kemacetan yang rutin bayangkan sehari 500 milyar rupiah uang itu dibakar dalam bentuk subsidi bbm
   sebagai contoh jika saya berangkat kerja dengan jarak 10 km memerlukan waktu satu jam perjalanan menggunakan motor dengan kemacetan yang luar biasa
   1 liter habis begitu saja padahal jika tidak ada kemacetan 20 menit sampai 1 liter bisa bolak balik,
2. jika saya menggunakan motor sudah seperti itu perbandingannya apalagi pengendara roda 4 sudah berlipat lipat tentunya
3. kendaraan yang sebut saja kadaluarsa yang boros bensin masih digunakan padahal katanya harga motor baru lebih murah, ini akibat tidak ada kebijakan kendaraan kadaluarsa
   sehingga seolah oleh satu motor untuk seumur hidup (hihihi)
4. beralih ke teknologi gas dan mkendaraan listrik yang mentri bumn akan dibahas secara massal di seluruh indonesia 21 april nanti
5. solar system untuk fasilitas umum seperti jalan tol jalan pemda dan protokol sehingga beban listrik berkurang.
6. mematikan bilboard setiap tengah malam karena itu menyedot listrik lebih banyak ( bikin aja peraturannya) kan pemerintah berkuasa
7. bisa tidak gaji PNS dikurangi yang selama ini jadi kesenjangan antara PNS dan para pegawai seperti kami swasta
8. sadarkan masyarakat yang kaya dan wajib membayar pajak  agar patuh dan taat, jika tidak patuh berilah hukuman yang layak
9. sudah sepantasnya koruptor digantung agar tidak ada kebocoran lagi dana negara
10. kompak dalam membangun negara jangan sampai setiap ada kebijakan yang dikeluarkan pemerintah seolah olah salah besar, sehingga wajib ditantang bahkan digulingkan


EmoticonEmoticon