DPRD Ajukan Dua Bus Baru

Cikarang Pusat – Soal peristiwa yang nyaris mencelakai anggota DPRD bersama alumni Attaqwa 1991-1992 di Tol Citereup akibat ban depan sebelah kiri meledak Minggu (4/12), Bagian  Rumah Tangga dan Perlengkapan (RTP) membantah ban bus yang digunakan tidak layak. Terlepas itu, RTP justeru akan mengajukan lagi dua bus untuk operasional DPRD Kabupaten Bekasi di APBD 2012.

Kabag RTP Sekretariat DPRD Kabupaten Bekasi, Affandi mengatakan, ban bus yang meledak di Tol Citeureup sejatinya masih dalam kondisi baik. Bahkan perawatannya pun dilakukan secara teratur.

“Tapi kalau ban serepnya memang kami akui sudah gundul,” kata mantan Camat Karang Bahagia ini.
Tapi dia mengaku akan introspeksi dir terkait peristiwa tersebut. Buktinya, kata dia, pihaknya langsung mengajukan ban baru untuk bus DPRD.

“Kami sudah memesan  empat roda bus, mudah-mudahan bisa secepatnya dikirim dan sudah bisa digunakan dengan baik,” paparnya.

Affandi mengaku, untuk dana pemeliharaan bus DPRD dan 19 mobil operasional lainnya, dianggarkan dalam APBD 2011 sebesar Rp222 juta. Sedangkan di ABT (Anggaran Belanja Tambahan) sebesar Rp70 juta.

Soal peminjaman bus, kata dia, siapa pun bisa meminjam, sejauh prosedur ditempuh. “Yang penting pemakai bus mesti peduli juga terhadap perawatan busnya,” bebernya.

Terlepas itu, Sekretariat DPRD Kabupaten Bekasi kata Afandi akan mengajukan dua bus 3/4 pada APBD 2012.
“Bus yang ada sudah sejak tahun 2005 penggunaanya, jadi memang perlu ada bus operasional yang baru,” ucapya. (sam)

Posted by admin on 7 Dec 2011. Filed under Cikarang. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

View the original article here


EmoticonEmoticon